May 22, 2010

Rebah dengan kerinduan iTu

Rebah...
Rindu yang sering kali berkunjung amat memeritkan jiwa
Ditempis ke sudut hati tapi kerap jua bertandang
Mengapa perlu jua ada perpisahan yang memeritkan?
Mengapa pergi disaat aku masih memerlukan?
Luluh seluruh kekuatan yang dipertahankan selama ini

Rebah
Ingin ku berbual seperti dahulu
Mengenai kereta, telefon, barang electric dan apa saja
Ingin ku dengar cerita donggeng lucu daripada bibir mu
Yang ku dengar dari kecil ku sampai dewasa…tanpa jemu
Ingin ku membawa diri mu bercuti
Ingin ku kucup dahi mu itu sekali lagi walaupun itu sangat janggal buat ku
Dan…ingin ku dengar dirimu memanggilku dengan panggilan “arikoma”
Ya….aku sangat2 rindukan saat itu

Rebah,
Aku bukan insan yang tabah hadapi segala ini
Ingin ku kabarkan pada alam semesta yang aku sangat2 rindukan mu
Belum sempat ku minta pengampunan di atas segala dosa2 lalu
Mungkinkah aku terlewat?
Apakah erti air mata ini?
Maaf kerana menangisi pemergian mu..
Seharusnya aku doakan diri mu pergi dengan aman
Walaupun kenyataan nya sangat berat utk ku terima

Rebah,
Dan rebah lagi
Aku rindu …
Kehilangan mu buat selamanya aku relakan
Kerna aku tahu , dirimu pergi mendahului kami semua
Dan menanti …bila tiba saat dan ketika giliran kami pula…
Ayah………ku rindu..

 
Anak yang merindui mu selalu ~

No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...